Apa yang ku tahu tentang kebenaran.
Hanyalah sebongkah batu kecil di
bawah tebing.
Kebodohan terhebatku menerangkan ketidak sadaran.
Aku
manjakan musuh terbesarku.
Ku turuti lebih dari keimananku.
Bahkan aku
belum menemukan siapa diriku yang sejati.
Apakah aku hati atau sekedar
naluri?
Aku adalah ambisi dan kemunafikan.
Masih tak sejalan dengan
tuntunan.
Sejatinya rasa adalah rasa yang sejati.
Aku adalah
pencari..
aku adalah yang tersesat.
aku adalah pertanyaan..
aku adalah
musuhku yang menahlukanku.
Aku adalah kebenaran dosa..
dan aku belum
benar benar menemukanku
Tidak ada komentar:
Posting Komentar